Beranda

Berita Terkini
Doa Bersama Penuh Syukur Bersama Anak Asuh Domyadhu di Asrama Jombang Domyadhu
Jombang, Tanggerang Selatan — LAZNAS Dompet Yatim dan Dhuafa (DOMYADHU) kembali menghadirkan momen kebersamaan yang sarat makna melalui kegiatan Doa Bersama yang diselenggarakan di Asrama Domyadhu Jombang, Senin 15 Desember 2025. Kegiatan yang berlangsung pukul 16.00–17.30 WIB ini diikuti oleh 45 anak asuh, dengan dukungan penuh dari salah satu donatur dermawan, Ibu Heni.

Kegiatan doa bersama ini menjadi ruang bagi anak-anak yatim dan dhuafa untuk menumbuhkan harapan, memperkuat keimanan, serta merasakan kehadiran kepedulian dari para donatur yang senantiasa membersamai perjuangan mereka.

Rangkaian Acara yang Hangat dan Penuh Makna
Acara diawali dengan pembukaan dan sambutan, dilanjutkan dengan doa bersama yang dipanjatkan untuk kebaikan para anak asuh, donatur, serta keberkahan bagi semua pihak yang terlibat. Suasana haru dan bahagia semakin terasa saat dilakukan pemotongan kue, sebagai simbol rasa syukur atas nikmat kebersamaan.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan santunan kepada anak-anak asuh, kemudian ditutup dengan doa penutup dan sesi foto bersama, yang menjadi dokumentasi kenangan kebahagiaan hari itu.

Berbagi Bukan Sekadar Memberi
Bagi para donatur seperti Ibu Heni, kegiatan ini bukan hanya tentang memberi bantuan, tetapi juga tentang memenuhi kebutuhan batin: melihat anak-anak yatim tersenyum, berdoa bersama, dan merasakan kebahagiaan yang tulus.

Di sisi lain, bagi anak-anak asuh DOMYADHU, kegiatan ini adalah kebutuhan nyata—bukan hanya santunan materi, tetapi juga dukungan moral, perhatian, dan rasa dimiliki. Inilah titik temu antara keinginan donatur untuk berdampak dan kebutuhan anak-anak akan kasih sayang dan perhatian.

Allah SWT berfirman:
“Tahukah kamu orang yang mendustakan agama? Itulah orang yang menghardik anak yatim.” (QS. Al-Ma’un: 1–2)

Rasulullah SAW juga bersabda:
“Aku dan orang yang memelihara anak yatim akan berada di surga seperti ini,” (Beliau mengisyaratkan dengan jari telunjuk dan jari tengah serta merenggangkannya). (HR. Bukhari)

Ayat dan hadits tersebut menjadi pengingat bahwa menyantuni dan membersamai anak yatim bukan sekadar amal sosial, tetapi jalan menuju keberkahan dan kedekatan dengan Rasulullah SAW di akhirat kelak.

Menguatkan Harapan, Menjaga Masa Depan
Melalui kegiatan doa bersama ini, DOMYADHU berharap anak-anak asuh semakin kuat secara spiritual, emosional, dan sosial. Dukungan dari para donatur menjadi energi penting agar program pembinaan dan pendampingan anak yatim dan dhuafa dapat terus berjalan secara berkelanjutan.

DOMYADHU mengucapkan terima kasih dan doa terbaik kepada Ibu Heni serta seluruh donatur "Sahabat Domyadhu" dan "Orang Baik" yang telah mempercayakan amanah kebaikan kepada kami. Semoga setiap doa yang terpanjat dan setiap senyum yang tercipta menjadi amal jariyah yang terus mengalir pahalanya.

Berita Terkini lainnya